Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho menjelaskan Halte Transjakarta Pasar Kebayoran Lama (Koridor 8), Jakarta Selatan masih direvitalisasi. Karena itu, jembatan layang atau Skywalk Kebayoran Lama tidak dapat dioperasionalkan.

Sri Mulyani Sebutkan Aktualisasi Penghasilan Negara 2022 115,9 %

“Belum usai Koridor 8. Haltenya berada di Koridor 8,” katanya di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa, 3 Desember 2022.

Skywalk ini menyambungkan Halte Transjakarta Velbak (Koridor 13), Halte Pasar Kebayoran Lama (Koridor 8), dan Stasiun KRL Kebayoran Lama. Nanti jembatan itu akan jadi tempat peralihan pemakai halte ke stasiun atau kebalikannya.

Menurut Hari, sekarang ini Koridor 8 tidak dapat dijangkau. Musababnya, perkembangan revitalisasi halte Transjakarta ini baru capai 40 %. Dalam pada itu, pembangunan Koridor 13 telah selesai.

“Kelak saya meminta agar cepat usai,” tutur ia.

Awalnya, Pemerintahan Propinsi (Pemerintah provinsi) DKI Jakarta lewat Dinas Bina Marga DKI membuat Skywalk Kebayoran Lama sejauh 450 mtr. yang dibuat memakai sinar listrik dan diperlengkapi lift.

Pemerintahan DKI sudah berencana project ini semenjak 2018. Diambil dari Koran edisi 30 Agustus 2018, pembangunan jembatan penyambung itu memerlukan dana Rp 596 juta. Kontraktor project Skywalk Kebayoran Lama ialah PT. Cipta Multi Kreativitas.

Jembatan penyeberangan yang menyambungkan Stasiun Kebayoran lama dengan halte Transjakarta ini dibuat buat memberikan dukungan mekanisme transportasi yang terpadu di antara stasiun KRL dengan bis Transjakarta Koridor 8 (Lebak Bulus-Harmoni) dan Koridor 13 (Tendean-Ciledug).